Mengenal Tanaman Berbahaya dan Harus Dihindari
Tanaman yang ada di alam liar sanggup saja beracun dan membahayakan untuk anda. Maka sangat penting untuk mengetahui tumbuhan mana yang beracun atau berbahaya untuk manusia. Sehingga anda sanggup memperhatikan dengan baik kondisi di sekitar, biar tidak hingga terkena risiko racun atau yang membahayakan hal lain dari tumbuhan tersebut.Anda harus mengenal dengan baik banyak sekali tumbuhan berbahaya tersebut apalagi bila sedang berada di alam liar. Hal ini tentunya juga berkaitan dengan dukungan dan keamanan pada diri anda. Tidak semua tumbuhan yang unik dan menarik sanggup disentuh atau bahkan dimakan. Anda harus mengetahui adanya tumbuhan berbahaya di sekitar kita yang harus dihindari.
Daun Bahagia
Kita sering melihat tumbuhan yang satu ini tumbuh di halaman rumah sebagai tumbuhan hias. Tanaman yang mempunyai banyak nama ini lebih dikenal dengan sebutan daun senang atau tumbuhan hias sri rejeki. Di balik keindahannya, ternyata tumbuhan hias yang satu ini mempunyai getah beracun pada belahan daun dan batangnya. Kalsium oksalat yang terkandung pada batang dan daunnya sanggup menimbulkan gatal-gatal, kejang-kejang, radang tenggorokan, serta gangguan kanal pernapasan.
Daun Gympie Gympie
Di Maluku ada flora berjulukan gympie gympie yang terlihat ibarat daun biasa berwarna hijau terang. Tumbuhan ini disebut sebagai flora penyengat alasannya ialah dikala anda menyentuhnya sedikit saja, maka akan terasa ibarat disengat dan panas alasannya ialah adanya racun moroidin yang ada di bulu sekitar daunnya.
Tanaman Jarak
Tanaman jarak sering kita jumpai di sekitar rumah sebagai tumbuhan pagar. Tanaman jarak mempunyai banyak manfaat. Daun dan getahnya sanggup dimanfaatkan untuk mengobati banyak sekali macam penyakit. Yang berbahaya dari tumbuhan jarak ialah bijinya. Biji jarak mengandung racun yang berbahaya. Memakan dua biji jarak sanggup meracuni orang sampaumur alasannya ialah kandungan risin yang dimilikinya. Risin merupakan protein beracun yang terkandung pada tumbuhan jarak.
Singkong atau ubi karet
Singkong atau ubi karet ialah salah satu jenis umbi yang cukup berbahaya. Tanaman ini menghasilkan sianida alam bentuk senyawa glikosida sianogenik yang dinamakan linimarin. Senyawa glikosida sianogenik relatif tidak beracun, namun proses enzimatik yang terjadi dalam badan sanggup mengurainya menjadi hidrogen sianida. Sianida dalam daun ini berwarna biru. Racunnya sanggup berkurang bila dipanaskan. Oleh alasannya ialah itu sangat tidak disarankan mengkonsumsi singkong dalam kondisi masih mentah.
Pohon Upas
Nama ilmiah dari pohon upas ialah Antiaris toxicaria. Di Indonesia pohon ini masih banyak ditemukan. Di pulau jawa pohon upas ini dikenal dengan sebutan pohon Ancar. Lendir getah pohon upas memang mematikan. Getah dari pohon ini pernah di uji cobakan pada anjing dan ayam. Cukup 2 menit saja hewan ini kejang-kejang lalu mati. Konon, pohon upas ini racunnya telah digunakan semenjak jaman penjajahan Belanda.
Kecubung
Kecubung ialah tumbuhan yang tumbuh liar di sekitar kita. Yang menarik dari tumbuhan ini ialah bunganya yang indah. Biasanya kecubung digunakan untuk obat tradisional banyak sekali macam penyakit ibarat asma, reumatik, sakit pinggang, dan pegal linu.
Racun kecubung berasal dari bijinya yang mengandung zat alkaloid. Biji kecubung ini sanggup menimbulkan mual, sesak nafas hingga berhalusinasi. Biasanya tanda-tanda keracunan yang ditimbulkan ibarat lisan kering, sembelit, sensitif terhadap cahaya, dan sakit mata.
Sebenarnya masih banyak jenis-jenis tumbuhan berbahaya di sekitar kita. Banyak sekali tumbuhan yang nampaknya indah namun ternyata mengandung racun yang berbahaya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar