Kamis, 26 Februari 2015

Apa Yang Dimaksud Dengan Metamorfosis: Perbedaan Larva Dan Nimfa

KURIKULUM PELAJARAN - Metamorfosis yakni Perubahan bentuk yang terjadi dikala serangga mendekati usia dewasa. Ketika serangga yang belum cukup umur dan serangga cukup umur mempunyai penampilan yang serupa, prosesnya disebut metamorfosis sederhana, dan serangga remaja disebut nimfa. Ketika serangga belum cukup umur dan cukup umur mempunyai bentuk yang berbeda, prosesnya disebut metamorfosis lengkap, dan cacing, atau grub, mirip serangga remaja disebut larva. Setelah instar larva terakhir, serangga bermetamorfosis pupa. Pada tahap ini, serangga tidak memberi makan atau bergerak banyak. Itu mungkin ditutupi oleh kepompong pelindung. Akhirnya serangga meranggas untuk terakhir kalinya dan muncul sebagai serangga dewasa.


Untuk mempelajari wacana perbedaan Larva dan Nimfa Dalam Metamorfosis ada baiknya kita ketahui terlebih dahulu Apa yang dimaksud dengan Metamorfosis itu sendiri.




APA ITU METAMORFOSIS

Metamorfosis dalam ilmu Biologi yakni Perubahan dalam bentuk dan sering kebiasaan binatang sesudah tahap embrionik selama perkembangan normal. Sedangkan berdasarkan ilmu patologi, Metamorfosis berarti Perubahan degeneratif dalam struktur jaringan badan tertentu.


Secara umum, Pengertian metamorfosis yakni proses biologis di mana binatang berkembang secara fisik sesudah lahir atau menetas, yang melibatkan perubahan mencolok atau relatif tiba-tiba dalam bentuk atau struktur binatang melalui pertumbuhan dan diferensiasi/ perbedaan sel. Beberapa serangga, amfibi, moluska, krustasea, cnidaria, echinodermata dan tunikata mengalami metamorfosis, yang biasanya (tetapi tidak selalu) disertai dengan perubahan habitat atau perilaku.


Jika dilihat dari etimologi asal kata Metamorfosis dari bahasa Yunani, metamorphoun, dimana kata meta artinya mengubah: sedangkan morphē, bentuk.


Menurut Encyclopedia of Insects (Resh, Vincent & Ring Cardé. 2003) artikel wacana Metamorfosis oleh Frederick Stehr (halaman 707-708) Istilah yang paling sering dipakai untuk jenis metamorfosis adalah:
  • Anamorfosis (yang terjadi pada Protura)
  • Ametabolous (Apterigota lainnya)
  • Hemimetabolous (termasuk bertahap, tidak lengkap, langsung, paurometabolous)
  • Holometabolous (lengkap atau tidak langsung)

Metamorfosis sederhana yakni istilah luas yang meliputi segala sesuatu selain holometabolous. Dan tentu saja hebat ini menyebutkan jenis khusus dan beberapa jenis menengah, mirip Aleyrodidae dan Thysanoptera yang berada di antara hemi dan holometabolous.


Metamorfosis didefinisikan sebagai proses di mana organisme mengatakan bentuk struktural yang berbeda atau tahapan struktural yang berbeda dari organisme cukup umur selama perkembangan normal.


Metamorfosis meliputi pengertian proses yang terlihat pada beberapa hewan. Selama siklus hidup suatu organisme, bila ia bisa mengidentifikasi aneka macam bentuk yang berbeda dari bentuk dewasa, inilah yang dikenal sebagai metamorfosis. Beberapa bentuk struktural yang berbeda sanggup diidentifikasi secara khusus dalam siklus hidup sesudah tahap embrionik selama perkembangan normal. Bentuk-bentuk yang berbeda ini mengalami perubahan dalam struktur badan dan organ internal untuk berkembang menjadi bentuk yang matang. Sebagai contoh, kupu-kupu mengatakan metamorfosis, dan transformasi terlihat terang selama siklus hidupnya. Ada empat bentuk struktur yang berbeda yang disebut telur, larva, pupa dan cukup umur (bentuk dewasa) dalam siklus hidup kupu-kupu.


Metamorfosis bisa tepat (lengkap) atau tidak tepat (tidak lengkap). Metamorfosis sederhana (tidak lengkap) yakni Serangga yang tidak cukup umur dan cukup umur mempunyai penampilan yang serupa, dan ukurannya berbeda. Metamorfosis lengkap meliputi empat bentuk: telur, larva, pupa, dan dewasa, mirip yang ditunjukkan oleh kupu-kupu. Metamorfosis lengkap merupakan Serangga cukup umur dan yang cukup umur mempunyai bentuk yang berbeda, sering hidup di habitat yang berbeda, dan mungkin mempunyai sikap yang sangat berbeda. Metamorfosis tidak lengkap mempunyai bentuk yang ibarat bentuk cukup umur selama perkembangan normal. Siklus hidup mereka mempunyai tiga bentuk berjulukan telur, nimfa, dan dewasa; misalnya, ketiga bentuk ini sanggup diidentifikasi dalam siklus hidup seekor belalang. Telur menetas menjadi nimfa yang ibarat individu cukup umur tanpa sayap dan siklus hidupnya tidak termasuk tahap pupa. Nimfa mengatakan kebiasaan masakan yang sama dengan organisme dewasa.


APA YANG DIMAKSUD LARVA DALAM METAMORFOSIS

Kata larva mengacu pada bentuk serangga yang gres menetas sebelum mereka mengalami metamorfosis berasal dari kata Latin lārva, yang berarti "roh jahat, hantu, setan." Kata Latin juga dipakai untuk berarti "topeng yang menakutkan," mirip topeng yang mungkin dikenakan oleh pemain Romawi dalam tugas roh jahat. Pada 1600-an dan 1700-an, para ilmuwan mulai memakai kata Latin untuk menggambarkan tahap dalam kehidupan serangga di mana bentuk terakhirnya masih tersembunyi - tahap larva yakni topeng, sehingga bisa dikatakan, bahwa serangga kemudian akan menghapus untuk mengungkapkan nya penampilan dewasa.


Menurut ilmu Zoologi, Larva merupakan bentuk hidup bebas yang belum matang dari banyak binatang yang berkembang menjadi bentuk cukup umur yang berbeda dengan metamorfosis.


Secara singkat, Larva yakni bentuk serangga remaja. Larva sering mempunyai penampilan yang berbeda dengan serangga cukup umur dan mungkin mempunyai organ badan yang tidak dimiliki serangga cukup umur (dan sebaliknya).


Larva perlu menjalani metamorfosis untuk mencapai tahap dewasa. Pemisahan larva dan cukup umur ini sering berarti bahwa cukup umur dan muda tidak bersaing untuk mendapat makanan. Sebagai contoh, ulat kupu-kupu sanggup mempunyai tumbuhan masakan yang sangat spesifik yang dimakannya dan orang cukup umur meminum madu dari bunga.


Berbagai jenis serangga mempunyai nama lain untuk larva mereka, misalnya, ulat yakni larva kupu-kupu dan ngengat. Untuk serangga yang mengalami metamorfosis tidak lengkap, larva juga disebut nimfa.

Nama lain untuk (atau jenis) Larva meliputi:
  • Nimfa
  • Serangga muda
Larva yakni tahap awal dalam perkembangan binatang di mana ia tidak terlihat mirip serangga dewasa. Untuk menjadi dewasa, larva harus menjalani metamorfosis, atau serangkaian perubahan. Mari kita lihat beberapa contoh-contoh binatang yang mengalami metamorfosis dan mempunyai stadium larva.


1. Larva serangga

Sebagian besar pola dalam fakta larva yakni serangga, dan itu bukan kebetulan. Sebagian besar serangga (antara 75 dan 85%) mempunyai tahap larva. Mari kita periksa mirip apa bentuknya, sehingga Anda bisa mengetahui di mana larva masuk ke dalam keseluruhan gambar.
  • Telur: serangga bertelur.
  • Larva: telur menetas menjadi larva. Larva mempunyai nafsu makan yang besar dan tumbuh.
  • Pupa: larva menciptakan dirinya sendiri lapisan luar yang keras dan menjadi pupa di dalam lapisan itu. Selama tahap ini, pupa mengalami metamorfosis.
  • Dewasa: tahap terakhir yakni dewasa. Di sini serangga memberi makan dan bereproduksi (akhirnya bertelur.)
 Metamorfosis yakni Perubahan bentuk yang terjadi dikala serangga mendekati usia cukup umur APA YANG DIMAKSUD DENGAN METAMORFOSIS: PERBEDAAN LARVA DAN NIMFA
Gambar: Siklus Hidup (Metamorfosis sempurna) kupu-kupu


Tawon, semut, lalat, kupu-kupu, ngengat, kumbang, lalat dan kalajengking yakni beberapa pola serangga yang mempunyai tingkat larva.


2. Larva Amfibi

Amfibi yakni sekelompok binatang yang termasuk salamander, kodok dan katak. Meskipun tidak semua amfibi mempunyai stadium larva, banyak yang melakukannya. Mari kita lihat mirip apa bentuknya pada katak:
  • Telur: telur dilepaskan ke dalam air dalam rumpun mirip jeli.
  • Larva: telur menetas dan kecebong muncul. Berudu mempunyai insang dan hidup di bawah air.
  • Metamorfosis: akhirnya, berudu mulai bermetamorfosis katak, kaki yang tumbuh, kehilangan ekornya, dan membuatkan paru-paru.
  • Dewasa: kecebong menjadi katak, yang akan memberi makan dan bereproduksi (dengan demikian bertelur dan mengulangi siklusnya).


Makara itulah contoh-contoh binatang yang mengalami metamorfosis dengan gambar metamorfosis sempurna.


APA YANG DIMAKSUD NIMFA DALAM METAMORFOSIS

Nimfa yakni Bentuk serangga yang belum matang dengan metamorfosis sederhana. (Tahapan antara mol mol exoskeleton disebut instar).

Ini meliputi pengertian bahwa Nimfa yakni Suatu tahap dalam siklus hidup arthropoda tertentu, mirip yang terdapat pada kutu. Tahap nimfa yakni antara tahap nit dan kutu dewasa. Larva Kutu terlihat mirip serangga cukup umur tetapi lebih kecil. Nimfa matang menjadi cukup umur sekitar 7 hari sesudah menetas. Untuk hidup, nimfa harus memakan darah.

Dalam biologi, nimfa yakni bentuk imatur beberapa invertebrata, terutama serangga, yang mengalami metamorfosis sedikit demi sedikit (hemimetabolisme) sebelum mencapai tahap dewasanya. Tidak mirip larva pada umumnya, bentuk keseluruhan nimfa sudah ibarat bentuk dewasa, kecuali kurangnya sayap (pada spesies bersayap).


APA PERBEDAAN ANTARA LARVA DAN NIMFA DALAM METAMORFOSIS

Makara ada perbedaan dalam terminologi ketika berbicara wacana binatang muda, terutama serangga, dan mereka sanggup disebut Nimfa, atau Larva (dan Naiad yakni bentuk nimfa, mirip yang akan Anda temukan di bawah). Jadi apa bedanya?


Nimfa apabila mengacu pada hewan, dan khususnya serangga berarti bentuk serangga yang belum matang yang mengalami metamorfosis sedikit demi sedikit sebelum mencapai tahap dewasa. Bentuk keseluruhan nimfa sudah ibarat bentuk dewasa, kecuali kurangnya sayap (pada spesies bersayap).


Selain itu, sementara nimfa moults itu tidak pernah memasuki tahap pupa. Sebagai gantinya, hasil mabung simpulan berupa serangga dewasa. Nimfa mengalami beberapa tahap perkembangan yang disebut instar.


Ini yakni pola kasus, misalnya, dalam Orthoptera (jangkrik dan belalang), Hemiptera (jangkrik, serangga perisai, dll), lalat capung, rayap, kecoak, belalang, lalat kerikil dan Odonata (capung dan damselflies).


Nimfa serangga air, mirip pada Odonata (Capung), Ephemeroptera (capung), dan Plecoptera (Stoneflies), juga disebut naiads, nama Yunani Kuno untuk mitologis nimfa-nimfa air.

 Metamorfosis yakni Perubahan bentuk yang terjadi dikala serangga mendekati usia cukup umur APA YANG DIMAKSUD DENGAN METAMORFOSIS: PERBEDAAN LARVA DAN NIMFA
Pada Gambar di atas Anda sanggup melihat nimfa capung di sebelah kanan, di air, dengan tunas sayapnya. Kemudian mempunyai mabung terakhir dan muncul sebagai capung, di sebelah kanan


disisi lain, Larva yakni bentuk remaja yang mengalami holometabolous, atau metamorfosis lengkap dengan bentuk remaja yang berbeda, dan beberapa larva memasuki tahap transisi yang disebut pupa (seperti ulat ke kepompong ke kupu-kupu).


Banyak binatang dengan perkembangan tidak langsung mirip serangga, amfibi, atau cnidaria (pada dasarnya ikan) biasanya mempunyai fase larva dari siklus hidup mereka, di mana mereka hanya beristirahat, dan tidak makan, atau bergerak, alasannya mereka mengalami transformasi lengkap.


Penampilan larva biasanya sangat berbeda dari bentuk cukup umur (seperti pola ulat dan kupu-kupu di atas) dengan bentuk, struktur, dan organ yang sama sekali berbeda dan pola makan mereka juga bisa sangat berbeda.


Larva sanggup ditemukan di lingkungan yang sama sekali berbeda dengan serangga dewasa, mirip berudu, yang hidup hampir secara pribadi di air, tetapi sebagai katak mereka sanggup hidup di luar air.

 Metamorfosis yakni Perubahan bentuk yang terjadi dikala serangga mendekati usia cukup umur APA YANG DIMAKSUD DENGAN METAMORFOSIS: PERBEDAAN LARVA DAN NIMFA

Seperti yang Anda lihat pada gambar, Larva (ulat bulu) dan cukup umur (kupu-kupu), sangat berbeda.


Itulah Kurikulum pelajaran "Apa Yang Dimaksud dengan Metamorfosis serta perbedaan Larva dan Nimfa" dalam Ilmu biologi biar bermanfaat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar